Kepribadian, warisan & pendidikan adalah bagian dari keberhasilan,
tapi ada 1 hal yang lebih penting dari semua itu, yaitu Kemampuan berpikir.
Kuasai seluruh hidupmu.
Berpikirlah lebih cepat, lebih tepat dan lebih mampu merasakan sesuatu dibanding orang-orang di sekitar.
Dalam analisa terakhir, keahlian mental lah yang memiliki peran penting dalam sebagian besar pekerjaan.

Sabtu, 05 Mei 2012

Konsep Dasar Sistem

          A. Pengertian Sistem
          Suatu sistem dapat didefinisikan sebagai suatu kesatuan yang terdiri dari dua atau lebih komponen atau subsistem yang berinteraksi untuk mencapai suatu tujuan. Terdapat dua kelompok pendekatan didalam mendefinisikan sistem, yaitu yang menekankan pada prosedurnya dan yang menekankan pada komponen atau elemennya.
          Pendekatan sistem yang lebih menekankan pada prosedur oleh Jerry FitzGerald (1981:5) “Suatu sistem adalah satu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan, berkumpul bersama-sama untuk melakukan suatu kegiatan atau untuk menyelesaikan suatu sasara tertentu”.
          Pendekatan sistem yang merupakan jaringan kerja dari prosedur lebih menekankan urutan-urutan operasi di dalam sistem. Prosedur (procedure) didefinisikan oleh Richard F. Neusshel (1971:2) “Suatu prosedur adalah suatu urut-urutan operasi klerikal (tulis menulis), biasanya melibatkan beberapa orang di dalam satu atau lebih departemen yang diterapkan untuk menjamin penanganan yang seragam dari transaksi-transaksi bisnis yang terjadi”. Pendekatan sistem yang lebih menekankan pada elemen atau komponennya oleh Jerry FitzGerald didefinisikan sebagai berikut “Sistem adalah kumpulan dari elemen-elemen yang berinteraksi untuk mencapai suatu tujuan tertentu”.
          Menurut Gordon B. Davis “Sistem adalah seperangkat unsur yang terdiri dari manusia, mesin atau alat dan prosedur serta konsep – konsep yang dihimpun menjadi satu untuk maksud dan tujuan bersama”. Sedangkan menurut Raymond Mc. Leod  “Sistem adalah sekelompok elemen yang terintegrasi dengan maksud yang sama untuk mencapai suatu tujuan”.
          Suatu sistem dapat terdiri dari sistem – sistem bagian (subsystem), sebagai misal, sistem komputer dapat terdiri dari subsistem perangkat keras dan subsistem perangkat lunak. Masing – masing subsistem dapat terdiri dari subsistem – subsistem yang lebih kecil lagi atau terdiri dari komponen – komponen. Subsistem – subsistem ini saling berinteraksi dan saing berhubungan membentuk satu kesatuan sehingga tujuan atau sasaran sistem tersebut dapat tercapai. Interaksi dari subsistem – subsistem sedemikian rupa sehingga dicapai suatu kesatuan yang terpadu atau terintegrasi (integrated).
          B. Karakteristik Sistem
          Suatu sistem mempunyai karakteristik atau sifat–sifat tertentu, yaitu mempunyai komponen-komponen (components), batas sistem (boundary), lingkungan luar sistem (environmens), penghubung (interface), masukan (inpu), keluaran (output), pengolah (process) dan sasaran (objectives) atau tujuan (goal). Dibawah ini merupakan rincian dari karakteristik sistem tersebut :
1.  Komponen ( Component )
Suatu sistem terdiri dari sejumlah komponen yang saling berinteraksi, yang artinya saling bekerja sama membentuk satu kesatuan. Komponen – komponen sistem atau elemen – elemen sistem dapat berupa suatu sub sistem atau bagian dari sistem. Setiap sistem tidak peduli betapapu kecilnya, selalu mengandung komponen-komponen atau subsistem-subsistem. Setiap subsistem mempunyai sisfa-sifat dari sistem untuk menjalankan suatu fungsi tertentu dan mempengaruhi proses sistem secara keseluruhan. Suatu sistem dapat mempunyai suatu sistem yang lebih besar yang disebut dengan supra system.
2.   Lingkungan Luar ( Environment )
Lingkungan luar dari suatu sistem adalah apapun diluar batas dari sistem yang mempengaruhi operasi sistem. Lingkungan luar sistem dapat bersifat menguntungkan dan dapat juga bersifat merugikan sistem tersebut. Lingkungan luar yang menguntungkan merupakan energi dari sistem dan dengan demikian harus tetap dijaga dan dipelihara, sedangkan lingkungan luar yang merugikan harus ditahan dan dikendalikan, kalau tidak maka akan menganggu kelangsungan hidup dari sistem.
3.   Batasan ( Boundary )
Batas sistem merupakan daerah yang membatasi antara suatu sistem dengan sistem yang lainnya atau dengan lingkungan luarnya. Batas sistem ini memungkinkan suatu sistem dipandang sebagai suatu kesatuan. Batas siatu sistem menunjukan ruang lingkup (scope) dari sistem tersebut.
4.   Jalinan ( Interface )
Jalinan merupakan media penghubung antara satu subsistem dengan subsistem lainnya. Melalui penghubung ini memungkinkan sumber-sumber daya mengalir dari satu subsistem ke subsistem lainnya. Keluaran (output) dari satu subsistem akan menjadi masukan (input) untuk subsistem yang lainnya dengan melalui penghubung. Dengan penghubung satu subsistem dapat terintegrasi dengan subsistem yang lainnya  hingga membentuk satu kesatuan.
5.   Masukan ( Input )
Masukan adalah energi yang dimasukan kedalam sistem. Masukan dapat berupa masukan perawatan  (maintenance input) dan masukan sinyal (signal input). Maintenance input adalah energi yang dimasukan supaya sistem tersebut dapat beroperasi sedangkan signal input adalah energi yang diproses untuk didapatkan keluaran. Sebagai contoh di dalam sistem komputer, program adalah maintenance input yang digunakan untuk mengoperasikan komputernya dan data adalah signal input untuk diolah menjadi informasi.
6.   Proses ( Process )
Suatu sistem dapat mempunyai suatu bagian pengolah yang akan merubah masukan menjadi keluaran. Suatu sistem produksi akan mengolah masukan berupa bahan baku dan bahan-bahan lain menjadi keluaran berupa barang jadi. Contohnya sistem akuntansi akan mengolah data-data transaksi menjadi laporan-laporan keuangan dan laporan-laporan lain yang dibutuhkan oleh manajemen.
7.   Keluaran ( Output )    
Keluaran adalah hasil energi yang diolah dan diklasifikasikan menjadi keluaran yang berguna dan sisa pembuangan. Keluaran dapat merupakan masukan untuk subsistem lain atau kepada supra sistem. Misalnya untuk sistem komputer, panas yang dihasilkan adalah keluaran yang tidak berguna dan merupakan hasil sisa pembuangan, sedang informasi adalah keluaran yang dibutuhkan.
8.   Sasaran / Tujuan ( Goal )
Suatu sistem pasti memiliki tujuan (goal) atau sasaran (objective). Kalau suatu sistem tidak mempunyai sasaran, maka operasi tidak akan ada gunanya. Sasaran dari sistem sangat menentukan sekali masukan yang dibutuhkan dan keluaran sistem yang akan dihasilkan oleh sistem itu sendiri. Suatu sistem dikatakan berhasil bila mengenai sasara atau tujuannya.
    C. Klasifikasi Sistem
          Sistem dapat diklasifikasikan dari beberapa sudut pandang, diantaranya adalah sebagai berikut :
1.      Sistem diklasifikasikan sebagai sistem abstark dan sistem phisik.
Sistem abstrak adalah sistem yang berupa pemikiran atau ide-ide yang tidak tampak secara phisik, contohnya: pemikiran hubungan manusia dengan Tuhan. Sistem phisik merupakan sistem yang ada secara phisik, contohnya : sistem komputer.
2.      Sistem diklasifikasikan sebagai sistem alamiah dan sistem buatan manusia.
Sistem alamiah adalah sistem yang terjadi melalui proses alam, tidak dibua manusia, cntohnya: proses perputaran bumi. di bumi. Sistem buatan manusia adalah sistem yang dirancang oleh manusia, contonhnya: sistem akuntansi.
3.      Sistem diklasifikasikan sebagai sistem tertentu dan sistem tak tentu.
Sistem tertentu beroperasi dengan tingkah laku yang sudah dapat diprediksi. Interaksi diantara bagian-bagiannya dapat dideteksi dengan pasti, sehingga keluaran darisistem dapat diramalkan, contohnya: sistem komputer. Sistem tak tentu adalah sistem yang kondisi masa epannya tidak dapat diprediksi karena mengandung unsur probabilitas.
4.      Sistem diklasifikasikan sebagai sistem tertutup dan sistem terbuka.
Sistem tertutp merupakan sistem yang tidak berhubugan dengan lingkungan luarnya. Sistem ini bekerja secara otomatis  tanpa  adanya  turut campur tangan dari pihak luarnya. Sistem terbuka adalah sistem yang berhubungan dan terpengaruh dengan lingkungan luarnya. Sistem ini menerima masukan dan menghasilkan keluaran untuk lingkungan uar atau subsistem yang lainnya.

2 komentar:

  1. Casinos near me - Joliet Casino Resort
    Find your nearest Casinos near me, you can play 광양 출장마사지 at the top-rated Casinos 구리 출장안마 near you. Casinos Near 동두천 출장샵 Me. Casino 여수 출장마사지 Near Me. Casino Near Me. Rating: 4.3 · ‎4,612 공주 출장마사지 votes

    BalasHapus